Mengapa lebih besar? Karena saat supermoon terjadi, jarak bumi dan bulan lebih dekat dari biasanya. Peristiwa ini terjadi Minggu dini hari (20/3/2011).
Bulan kelihatan 7 persen lebih besar dari biasanya. Istilah supermoon berasal dari istilah astrologi.
Seperti yang dikutip oleh Kompas.com , kalangan astrolog biasanya suka menyamakan supermoon dengan kekuatan jahat atau bencana.
Seorang astrolog bernama Richard Nolle, misalnya, menduga jika supermoon kali ini akan menimbulkan bencana gunung berapi dan badai.
Nah,a da juga kabar dari internet yang mengaitkan supermoon sebagai dampak dari bencana gempa dan tsunami yang terjadi di Jepang Jumat (11/3/2011) lalu. Namun, ternyata itu tidak terbukti.
Menurut para astronom, efek supermoon sangatlah kecil. Salah satunya, hanya berupa gelombang pasang di laut tapi itu pun juga tidak seberapa.
Dari situs space.com menyebutkan, bulan akan mencapai jarak terdekatnya dengan bumi dalam waktu 18 tahun terakhir. Nah, saat itu, bulan "hanya" 356,577 kilometer dari bumi. Jarak ini lebih dekat 30.000 kilometer dengan jarak rata-rata bumi-bulan biasanya yang berkisar 382.900 km.
Untuk melihat perbedaan ukuran bulan supermoon dengan biasanya bisa menggunakan teleskop. Hasilnya jadi lebih detail. Wah, bagaimana dengan kamu? Kamu lihat supermoon juga enggak? (Annisa/Kidnesia/berbagaisumber)
Bro... Minta Gadget Anjing PeliharaanX donk...??
ReplyDeleteohh.. kalo gadjetnya bisa dibuka di abowman.com fren..
ReplyDelete